ARAB DAN ROMAWI

karena bekerja di bidang kesehatan pantaslah kalau aku memiliki tubuh yang kuat dan sehat seperti agung hercules. emmm... ngayal. sebagai orang yang bekerja di bidang kesehatan hampir setiap hari aku berinteraksi dengan dokter dan ornag sakit. lah percakapan konyol ini terjadi di tempatku kerja. antara aku (yang geblek) dan dokter (yang cerdas).

aku : makin banyak aja ya dok orang sakit musim hujan kayak gini? (basa-basi)
dok : iya mas pasienku yang banyak nih juga kena diare, muntaber, demam.
aku : kalau musim hujan penyakit kolesterol, jantung, sama kanker meningkat nggak dok? (mulai ngawur)
dok : ya nggak mas. kalau penyakit kanker sama kolesterol itu lebih ke pola hidup...
aku : ohh... (pura2 oon padahal emang)
dok : makanya seringkali orang yang hidup di pegunungan itu umurnya lebih panjang.
aku : hemm... tapi menurutku orang yang tinggal di pegunungan itu umurnya singkat-singkat dok.
dok : enggak lah kan makanan gunung itu lebih alami dan udaranya lebih segar.
aku : tapi gunung kan dekat dengan langit dok. langit kan rumahnya malaikat jadi kalau malaikat mau nyabut nyawanya tinggal di towel aja dari langit nggak perlu pake acara turun ke bumi.
dok : hahahahaha (ketawa terpaksa)

notes : don't try this at home

adalagi kejadian aneh saat baru pertama kali kerja, dan baru pertama kali baca resep. seharusnya obat dalam resep tertulis 5 dalam angka romawi yaitu V. percakapan ini terjadi antara aku (junior) dan rekan kerjaku (senior).

senior : nih obatnya kamu kasih berapa?! (agak nyentak gitu...)
aku : 7 mbak...
senior : 7 darimana lha wong ini 5 loh! (makin marah karena pasien sudah banyak yang mengantri)
aku : astaga! aku kira ini angka arab makanya ku kasih 7...
senior : *kejang-kejang

yah memang aku ada keturunan arabnya (untanya doang) makanya lebih akrab dengan angka arab daripada angka romawi.

notes : angka romawi lima = V, angka arab tujuh = V