MATAHARI SUDAH TERBIT DARI BARAT (SEBUAH RENUNGAN)
Al-Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallaahu ‘anhubahwasannya Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :لا تقوم الساعة حتى تطلع الشمس من مغربها، فإذا طلعت، فرآها الناس؛ آمنوا أجمعون، فذاك حين لا ينفع نفسًا إيمانُها لم تكن آمنت من قبل أو كسبت في إيمانها خيرًا“Tidaklah tegak hari kiamat hingga matahari terbit dari arah barat. Apabila ia telah terbit (dari arah barat) dan manusia melihatnya, maka berimanlah mereka semua. Pada hari itu tidaklah bermanfaat keimanan seseorang yang tidak beriman sebelum hari itu atau belum mengusahakan kebaikan di masa imannya”.
Salah satu tanda-tanda datangnya hari kiamat kubro / besar adalah terbitnya matahari dari barat. Selain tanda-tanda lain yang disebutkan dalam hadist Rasul Muhammad SAW. Para ulama dan ahli tafsir mayakini kalau suatu hari nanti matahari akan benar-benar terbit dari barat, hal itu tentunya juga bisa disebabkan karena rotasi bumi yang berbalik arah. Atau ada benda lain yang sebesar matahari yang akan muncul dari sebelah barat. Tapi ada juga ahli tafsir yang mengartikan kalau matahari terbit dari barat berarti munculnya cahaya islam di belahan bumi barat seperti di negara-negara eropa dan amerika, dan seperti yang kita lihat saat ini perkembangan agama islam sangat cepat di sana layaknya laron di musim penghujan. Berarti kiamat tinggal sebentar lagi? Who knows? Bahkan Nabi Muhammad pun tidak tahu kapan hari kiamat akan terjadi.
Nah menilik perkembangan jaman saat ini, saya dengan berani mengambil kesimpulan sendiri apa penafsiran dari matahari terbit dari barat itu. Terlepas dari saya hanyalah seorang santri yang suka bolos ngaji cuma gara-gara hujan atau hal sepele lainnnya. hehe. Seperti kita tahu bahwa sampai saat ini matahari masih terbenam di sebelah barat, kemudian hari menjadi malam saat dimana hampir semua mahluk mengistirahatkan dirinya larut dalam ketenangan malam sebagian lagi khusyuk dalam ibadahnya ikut terhipnotis syahdunya malam hingga teriring doa-doa merdu lagi penuh harap. Saat pagi hari matahari terbit dari timur dimana semua orang bangun dan kembali memulai aktifitasnya para pria mencari rejeki, para siswa menimba ilmu dan para bujang memburu jodoh (eh). Nah sudah bisa menangkap apa yang saya maksudkan? Belum ya? Ahh dasar lola lu...! :p. Maksud saya begini, seiring dengan perkembangan jaman tatanan waktu semakin berubah, waktu malam yang seharusnya dibuat istirahat dan beribadah, justru banyak digunakan untuk memulai aktifitas bekerja atau sekedar cuma nongkrong berasama teman-temannya berbagi tawa dan kesenangan. Sementara di pagi hari mereka justru masih telelap di alam mimpi hingga matahari terik-teriknya barulah mereka bangun dari tempat tidurnya. Tatanan waktu yang berubah tentu saja membuat perilaku dan gaya hidup manusia juga berubah. Manusia lebih mementingkan bercengkerama dengan temannya daripada berduaan dengan Rabb-nya. Manusia yang semakin materialistis menuntut mereka untuk terus bekerja sampai lupa waktu, lupa keluarga, dan yang paling penting sampai lupa ibadahnya. Na'udzubillah... T,T
Karena kiamat sudah sangat dekat maka perteballah iman kalian yang masih suka maksiat segeralah bertobat. Tapi ingat tafsiran saya jangan dimakan mentah-mentah ya nanti nggak enak soalnya belum dimasak kan? :p. Tulisan ini dijadikan renungan saja gunakan waktu secara seimbang jangan terlalu ngoyo bekerja, jangan terlalu suka main-main, ibadahnya juga yang cukup syukur-syukur kalau lebih toh kalau ibadahnya lebih kita nggak akan rugi kok... udah gitu aja deh... Semoga kita termasuk orang-orang yang diRahmati Allah. Aamiin...
Apakah barat timur kiasan saja?
ReplyDelete