WANITA YANG INGIN DINIKAHI DAN YANG BERJODOH
Jodoh itu perkara yang rumit tapi sederhana, rumit jika kita terlalu memikirkan dan mendambakan yang terbaik, tapi sederhana jika kita saling menerima kekurang masing-masing dan kemudian bisa saling melengkapinya menjadi satu kesatuan yang solid. Sebenarnya apalah dayaku seorang jomblo ini mebicarakan masalah jodoh. Aku sendiri belum tahu jodohku siapa atau "apa" hehe. Tapi justru itulah yang menarik menjadi seorang jomblo, masih bisa memikirkan siapa jodohku, kalau ada cewek cantik lewat langsung berfikir ahh jangan-jangan dia jodohku, kalau baru kenal sama temannya adik yang main ke rumah langsung berfikir ahh jangan-jangan dia jodohku, kalau ada cowok macho bertato lewat langsung berfikir ahh jangan-jangan aku mau diculiknya (maklum masih jomblo). Iya enak, pikiran kita bisa bebas berimajinasi, gimana ya kalau dia jadi jodohku, apa aku akan dibikinan kopi kesukaanku, apa dia bisa mengerti aku luar dan dalam, apa dia bisa berinteraksi baik dengan orang tuaku, apa dia bisa menjadi ibu yang baik buat anak-anakku. Dan saat kamu berfikir semakin jauh ke depan maka kamu akan sadar ohh mungkin dia bukan orang yang tepat untuk jadi istriku. Tapi bila rasa cinta sudah masuk merasuk ke dalam dada kamu akan berfikir, "mungkin dia kurang baik dalam berhubungan dengan anak-anak ahh tapi itu kan bisa dirubah.". Semua logika bisa berubah kalau urusannya sama cinta.
Semua cowok pasti berimajinasi punya istri cantik, berbody seksi, pintar, kaya, dan solehah. Tapi kenyataan di dunia ini tidak selalu berpihak pada laki-laki, atau malah seringkali bertolak belakang dengan yang kita harapkan. Dan seperti yang saya bilang di atas, jodoh akan jadi rumit kalau kita menerapkan 5 kriteria tersebut secara sempurna untuk menjadi seorang istri. Tak ada wanita yang sempurna. Ada yang cantik dan seksi ntapi oon nya nggak ketulungan, ada yang kaya dan pintar, tapi dadanya rata, perilakunya jahilkiyah bin hedonisme. Kalau cari yang sempurna ya silakan mati nanti kalau ketemu bidadari nah itulah wanita sempurna, kalau kamu masuk surga, kalau masuk neraka ya lengkap sudah penderitaanmu. Udah di dunia cuma ngayal punya istri sempurna, di akhirat pun tak bertemu bidadari surga.
Saat tiba saatnya nanti, walaupun aku berimajinasi, berjodoh dengan dirimu yang cantik dan seksi, atau dirimu yang cantik dan kaya, dirimu yang cantik dan solehah, tapi aku tahu dan yakin kalau jodohku adalah pilihan Tuhan yang terbaik untukku. Karena pasti setiap manusia terlebih seorang wanita tak ada yang sempurna. Setiap bulan bisa saja pikirannya kalut karena mau datang bulan. Sebelum menikah dia mungkin berwajah cantik dan seksi tapi begitu punya anak dia bisa berubah menjadi emak-emak dengan gelambir dimana-mana. Mungkin saja dia keturunan orang kaya, tapi kemelaratan bisa datang kapan saja. Bisa saja sebelum menikah dia terlihat solehah, tapi setelah menikah baru terliahat keburukan dan sifat aslinya. Apalah daya ku sebagai manusia menilai manusia lainnya. Tak ada yang bisa memberikan hidayah dan perubahan melainkan Allah semata.
No comments: